PENELITIAN PERUBAHAN SOSIAL DESA PUNJULHARJO

Kata pengantar

     Pertama-tama kita panjatkan puji syukur kepada tuhan yang maha esa sehingga penulis bisa menyelesaikan kegiatan learning tour mapel sosiologi dengan baik.

     kegiatan ini tidak akan berjalan lancar jika tidak ada pihak-pihak terkait. Penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1.Bapak suhadi.

2.Ibu saudah.

3.Bapak agus basuki

4.Bapak/Ibu guru pendamping


Pendahuluan:
     Wisata pantai Karangjahe telah merubah kehidupan masyarakat desa. Tudak hanya menjadi pusat tujuan wisata saja, juga telah menjadi rujukan dalam meningkatkan kesejahteraan melalui potensi wisata pantai di Indonesia. Bagaimanakah perubahan ini terjadi? Silahkan baca dalam artikel kami, perubahan Sosial masyarakat Punjulharjo.

     Pertama- pertama saya akan menceritakan persiapan saya ketika mengikuti learning tour adalah pada pukul 04.00 wib. saya bangun tidur mbasuh muka lalu ambil wudhu melaksanakan sholat shubuh, setelah itu pukul 04.00 saya menyetrika baju-baju yang akan saya pakai, lalu pukul 05.20 saya mandi, mempersiapkan barang-barang yang akan saya bawa saat learning tour, saya lanjut sarapan lalu pamit pada orang tua lalu berangkat ke sekolah. Pada pukul 07.45 saya tiba di sekolah, lalu di suruh bapak Suhadi berkumpul di lapangan bersama teman-teman semua dari kelas 12 IPS 1 sampai 12 IPS 5, pada saat di lapangan tersebut di beri tahu tentang rancangan-rancangan acara yang akan berlangsung di lokasi yang akan di kunjungi tersebut.

   Pada pukul 07.30 kami mulai berangkat ke lokasi, lokasi pertama yang kita kunjungi adalah situs perahu kuno, perjalanan dari sekolah menuju ke lokasi situs perahu kuno dalam waktu kurang lebih 45 menit,  setelah sampai ke situs prahu kuno, setelah sampai ke situs prahu kuno  tersebut kami disambut para warga di sana,  ada juga sambutan dari kepala desa, lalu warga yang merawat perahu tersebut, terus sambutan dari kepala sekolah juga, terus dikasih informasi tentang asal-usul perahu itu ditemukan. Keadaan perahu yang ada di situs perahu kuno itu cukup utuh perahunya karena masih terbentuk seperti perahu biasanya tapi dalam ukuran yang cukup besar, perahu tersebut semuanya terbuat dari kayu tidak ada tambahan besi ataupun tembaga. Di sana kami mendapatkan banyak sekali pelajaran-pelajaran, wawasan juga yang disampaikan oleh warga setempat tentang perahu tersebut. Di sana saya memotret beberapa foto dan juga merekam video untuk laporan hasil learning tour. Lalu kami juga berfoto dengan warga setempat, saat saat mengunjungi situs perahu bunga tersebut saya didampingi oleh oleh pak Basuki sebagai guru pendamping kami. Setelah mengamati situs perahu kuno kami langsung menuju ke balai desa munculharjo untuk mempersiapkan diri menuju ke rumah warga. Tujuan kami ke rumah warga adalah untuk mewawancarai tentang suasana masyarakat desa, keseharian masyarakat, sejarah Pantai karang jahe, sebab terjadinya perubahan sosial, proses terjadinya perubahan, dampak perubahan sosial, dan juga problem saat ini, kami mewawancarai salah satu warga yang bernama ibu Siti Saudah, saya sebagai interview, menanyai beberapa hal-hal yang ada sangkut pautnya tentang desa punjulharjo, di sana kami mendapatkan banyak sekali informasi tentang desa punjulharjo tersebut. 

Setelah menyelesaikan interview dengan warga kami lanjut kembali ke balai desa Punjulharjo untuk melaksanakan sarasehan penyambutan kepala desa desa punjulharjo tersebut kepada SMA Negeri 1 Pamotan. Pada saat selesaian kita dikasih informasi lagi tentang perubahan sosial yang ada di desa penjulharjo. Telah melaksanakan serasehan kami lalu menuju ke lokasi wisata yaitu Pantai karang jahe, cuaca pada saat itu mendung. Setelah masuk ke wisata Pantai karang jahe tersebut saya langsung bergegas ganti pakaian dan juga melaksanakan salat duhur di mushola yang ada di pantai tersebut, setelah melaksanakan ibadah salat duhur saya lalu menuju ke tempat makan yang ada di pantai karang jahe untuk makan siang. Setelah makan siang saya dan teman-teman saya main di pesisir pantai menggunakan ATV, cukup lama saya memainkan ATV itu bersama teman-teman saya sampai akhirnya kami ketinggalan bis, kami sampai lari-lari karena pantai sudah sepi dan bus nya sudah tidak ada. Namun Alhamdulillah kami sangat bersyukur, bus yang kami tumpangi kembali ke Pantai karang jahe akhirnya kita pulang menggunakan bis tersebut. Demikianlah artikel yang saya buat apabila ada kekurangan dan kelebihan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

padi ikat

JENIS REMPAH-REMPAH DAN HUBUNGAN INTEGRASI SOSIAL

PENGALAMAN MENANAM ALPUKAT